Rekayasa Ventilasi Alami Pada Ventilasi Alami Pada Gedung Islamic Center Pamekasan

Authors

  • TAFIF PRANATA AKBAR BRAWIJAYA UNIVERSITY
  • wasiska Iyati Brawijaya Malang

Abstract

Islamic Center Pamekasan merupakan gedung serbaguna yang mewadahi segala macam aktivitas yang membutuhkan kenyamanan termal dengan baik. Pada kondisi eksisting temperatur ruang dalam lebih tinggi dari ruang luar. Dalam upaya meningkatkan kenyamanan termal, perlu memperhatikan dua faktor yaitu temperatur ruang luar dan ruang dalam. Kondisi termal ruang dalam salah satunya dipengaruhi oleh desain bukaan ventilasi. Tidak adanya ventilasi atap dan akibat bangunan yang tebal menyebabkan aliran udara tidak dapat keluar sehingga temperatur ruang dalam menjadi tinggi (28°C-33°C). Bukaan ventilasi berperan penting dalam mengalirkan udara, dengan kombinasi ventilasi atap dan ventilasi dinding pada sudut kemiringan tertentu dapat menurunkan temperatur panas dalam ruang melalui stack effect. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-evaluatif dan simulasi eksperimental dengan menggunakan software Ecotect Analisys 2011. SNI 03-6572-2001 menjadi acuan dalam menentukan rekomendasi desain yang memiliki kemampuan dalam menurunkan temperatur udara. Hasil#penelitian#ini berupa#rekomendasi desain ventilasi dinding dengan sudut kemiringan bukaan 90° serta bukaan dinding dengan sudut kemiringan 45° dapati menurunkani temperaturi sebesar 3,1°C dari 29.8°C menjadi 26,7°C.

Downloads

Published

2018-07-31

Issue

Section

Articles