Sistem Keamanan Kebakaran pada Gedung Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang
Authors
Fisqiatur Rohmah
Heru Sufianto
Abstract
Pembangunan bangunan bertingkat tinggi harus memikirkan beberapa aspek termasuk keselamatan kebakaran. Beberapa gedung tinggi di Universitas Brawijaya belum menerapkan sistem proteksi kebakaran yang sesuai, seperti pada gedung Kantor Dekanat Fakultas Teknologi Pertanian. Sehingga dibutuhkan evaluasi sistem proteksi kebakaran. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menjabarkan kondisi eksisting bangunan dan kesesuaian dengan peraturan. Kriteria penilaian bangunan yang digunakan standar pemeriksaan keselamatan kebakaran bangunan gedung Pd-T-1-2005-C terdiri dari kelengkapan tapak, sarana penyelamatan, sistem proteksi aktif dan sistem proteksi pasif. Pembobotan kriteria menggunakan AHP (Analitycal Hierarchy Procces) dengan aplikasi Expert Choise dan penilaian kriteria menggunakan skoring >80-100 dikatakan sesuai, 60-80 dikatakan cukup dan <60 dikatakan kurang. Studi ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keandalan bangunan dan mengetahui solusi arsitektural yang dapat meningkatkan keandalan bangunan. Hasil yang diperoleh berupa solusi arsitektural seperti hidran halaman, tangga darurat dan jalur sirkulasi pada lantai 2, desain tangga darurat, akses khusus pemadam berupa lif kebakaran, titik kumpul, penambahan sprinkler dan detektor, pengadaan siamese connection, penambahan APAR, pengendali asap, detektor asap, pembuangan asap, cahaya darurat, desain pintu darurat, penambahan fire shutter pada jendela dan perlindungan bukaan. Apabila rekomendasi tersebut diterapkan maka nilai keandalan bangunan akan meningkat dari 55,44 dalam kondisi “Kurang†menjadi 86,79 dalam kondisi “Baikâ€.