Pengaruh Pola Origami Tessellation dari Gasket terhadap Peningkatan Kualitas Akustik Ruangan (Lab Terpadu Jurusan Arsitektur FTUB)
Abstract
Lab Terpadu Gedung Baru Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya merupakan ruang multifungsi dengan volume ruangan yang cukup besar. Hal ini mengakibatkan waktu dengung dalam ruangan belum bisa memenuhi standart ruang multifungsi. Selain itu lokasi objek studi ini berada didekat Jl. MT Haryono yang memiliki aktivitas lalu lintas yang cukup padat, sehingga tingkat kejelasan suara dalam objek studi memburuk. Untuk itu, penelitian ini mengusulkan penggunaan daur ulang material gasket atau pro foam yang diambil dari limbah maket Jurusan Arsitektur menjadi panel akustik untuk mengendalikan respon akustik ruangan menggunakan pola Origami Tessellation. Pensimulasian software Freeform Origami menggunakan gasket dengan ketebalan 4 inci dan luas 87,88 m² terhadap tingkat renggang empat pola (Miura Ori, Ron Resch, Water Bomb, dan Yoshimura) menghasilkan volume yang berbeda sesuai bentuk cembung, cekung, dan datar. Bentuk cembung dan cekung diambil karena memiliki sifat penyebaran suara yang baik. Pensimulasian dilanjutkan dengan software Sketchup terhadap alternatif dari keempat pola origami, untuk diketahui pengaruh volume panel terhadap waktu dengung ruangan. Berdasarkan perhitungan rata-rata waktu dengung ruangan pada frekuensi 500 Hz-2000 Hz menggunakan empat pola origami tessellation, diperoleh hasil 0,9 detik, 0,87 detik, 0,88 detik, dan 0,86 detik dimana alternatif terbaik merupakan pola origami Yoshimura
Kata kunci: kualitas akustik, panel akustik, gasket, origami tessellation