Konstruksi Hijau Pada Proyek Perpustakaan Modern Universitas Tanjungpura Kota Pontianak Kalimantan Barat

Authors

  • Sugiharto Prayogo Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Jono Wardoyo Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Abstract

Konstruksi Hijau bertujuan mengurangi dampak negatif pada lingkungan yang ditimbulkan dari pelaksanaan konstuksi. PT Pembangunan Perumahan adalah pelopor pelaksanaan konstruksi hijau di Indonesia. Acuan pelaksanaan kontruksi hijau yang digunakan adalah Green Construction Target. Proyek Perpustakaan Modern Universitas Tanjungpura Kota Pontianak Kalimantan Barat adalah proyek yang mengimplementasikan konstruksi hijau dalam pelaksanaannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil penilaian dan capaian keseluruhan konstruksi hijau dan indikator pekerjaan arsitektur pada Proyek Perpustakaan Modern Universitas Tanjungpura Kota Pontianak. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif evaluatif dengan acuan Model Assessment Green Constructuction (MAGC). Hasil implementasi konstruksi hijau yang didapatkan adalah NGCEksisting 15,81 (72,1%) dari NGCMaksimum 21,92 (100%). NGCEksisting sudah memenuhi NGCTerbaik 15,47 (70,57%). Indikator pekerjaan arsitektur pada MAGC memberikan kontribusi sebanyak 70 indikator (49,2%) dari total 142 indikator. NGCEksisting mendapat peningkatan setelah dilakukan rekomendasi pada indikator pekerjaan arsitektur yang belum diimplementasikan menjadi 18,72 (85,4%). Peningkatan hasil capaian konstruksi yang terjadi sebesar 2,91 (13,2%) dari nilai eksisting.

Kata kunci: konstruksi hijau, model assessment green construction, pendekatan pekerjaan arsitektur, proyek perpustakaan

Downloads

Published

2019-01-31

Issue

Section

Articles