Karakteristik Fasad Bangunan Arsitektur Kolonial Belanda di Kampung Bubutan Surabaya Utara
Authors
Andriyani Andriyani
JURUSAN ARSITEKTUR, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Abraham Mohammad Ridjal
Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
Abstract
Kampung Bubutan merupakan kampung kuno yang memiliki nilai historis tinggi sebagai awal mula terbentuknya Surabaya. Kawasan Bubutan merupakan kawasan kerajaan Hindu Mataram pada zaman dahulu dan kemudian menjadi kawasan penjajahan kolonial Belanda. Kawasan Bubutan merupakan kawasan cagar budaya dengan peninggalan bangunan-bangunan bersejarah. Pada Kampung Bubutan terdapat bangunan bersejarah yang tidak terawat dan banyak terdapat perombakan bangunan bersejarah dengan fungsi rumah tinggal. Perubahan fungsi bangunan rumah tinggal menjadi bangunan pemerintahan. Perombakan bangunan ini merubah fasad bangunan atau mengalami perubahan bentuk dari gaya kolonial Belanda menjadi gaya modern kontemporer. Fasad merupakan elemen arsitektur terpenting sehingga harus dijaga keasliannya. Metode penelitian kualitatif adalah metode yang digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian dapat dilihat dari karakteristik fasad berupa langgam bagunan, elemen fasad dan prinsip komposisi fasad.