Sistem Proteksi Kebakaran pada Gedung UKM Universitas Brawijaya Malang

Authors

  • Atika Rossydina Putri Prabawati Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Heru Sufianto Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Abstract

Sistem proteksi kebakaran merupakan aspek yang sangat penting dan harus dipenuhi oleh sebuah gedung terutama pada bangunan berlantai lebih dari tiga. Gedung UKM merupakan gedung berlantai 4 yang belum menerapkan sistem proteksi kebakaran. Gedung ini tidak menerapkan tangga kebakaran dan tidak adanya jalur evakuasi keluar bangunan selain pintu masuk. Selain itu, gedung ini memiliki aktifitas penghuni yang berpotensi menimbulkan kebakaran. Pada penelitian ini dilakukan survei lapangan dan evaluasi kondisi eksisting sistem proteksi kebakaran di gedung UKM Universitas Brawijaya. Hasil evaluasi tersebut kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif menggunakan standar Permen PU 26 tahun 2008 tentang Proteksi Kebakaran Bangunan Gedung, SNI dan Neufert Architect Data. Dari evaluasi tersebut diketahui pada gedung UKM terdapat sistem proteksi kebakaran yang belum diterapkan maupun belum memenuhi standard yang berlaku. oleh karena itu, perlu adanya rekomendasi desain untuk memaksimalkan sistem proteksi kebakaran pada gedung UKM Universitas Brawijaya. rekomendasi tersebut berupa penyesuaian program ruang berdasarkan resiko kebakaran pada gedung UKM, perbaikan dan penambahan sistem proteksi kebakaran pada gedung maupun tapak, serta peningkatan manajemen kebakaran.

Kata kunci: Kebakaran, Sistem Proteksi Kebakaran, Gedung UKM

Downloads

Published

2018-01-16

Issue

Section

Articles