Simetri Ruang Dalam Rumah Tradisional Joglo Pencu Kudus

Authors

  • Isnawan Farid Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Antariksa Antariksa Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Abstract

Arsitektur secara fundamental berbeda dari seni karena bentuk spasialitasnya. Mengidentifikasi jenis simetri dalam komposisi dua dimensi relatif mudah, mengidentifikasi jenis simetri dalam sebuah objek tiga dimensi seperti patung agak lebih rumit karena persepsi kita tentang perubahan objek seperti saat kita bergerak di sekitarnya. Dalam kasus arsitektur, kita tidak hanya bergerak di sekitar objek itu, tapi kita bergerak melaluinya juga. Ini berarti bahwa arsitektur memberikan kita kesempatan khusus untuk mengalami simetri serta untuk merasakan dan melihatnya. Hal ini dimungkinkan karena arsitektur terdiri dari dua komponen yang berbeda solid dan batal. Arsitektur paling sering dijumpai dengan sifat unsur-unsur komponen elemen pembentuk bangunan. Secara alami dalam komposisi unsur-unsur yang utuh akan diemukan berbagai jenis hubungan simetri.

Kata kunci: arsitektur tradisional, arsitektur nusantara, joglo pencu, simetri

Downloads

Published

2017-10-31

Issue

Section

Articles