Perancangan Hunian Vertikal Berkonsep Biofilik di Permukiman Kampung Kota DKI Jakarta
Abstract
Pertumbuhan penduduk adalah hal yang sering terjadi pada kota besar dengan perkembangan ekonomi yang besar, seperti yang terjadi di DKI Jakarta. Pertumbuhan yang cepat dapat menyebabkan kepadatan penduduk. Kepadatan penduduk ini akan mengakibatkan penurunan kualitas hidup serta kekurangan lahan hunian, terutama pada kaum marjinal yang berada didaerah kampung kota. Hal ini akan memperburuk kenyamanan dan kesehatan dari masyarakat yang tinggal di kota tersebut. Keterbatasan lahan tinggal dan lingkungan yang buruk tadi dapat dipecahkan dengan perancangan hunian vertikal yang dapat menyediakan keadaan lingkungan yang sehat serta alami. Tematik desain biofilik memiliki konsep yang dapat menyediakan keadaan lingkungan yang membuat pengguna bangunannya berada didalam keadaan rileks dan terhindar dari stress, sehingga sejalan dengan tujuan dibangunnya hunian vertikal. Perancangan hunian vertikal ini ditujukan untuk menghasilkan bangunan hunian berkonsep biofilik sebagai sarana tempat tinggal dan peningkatan kualitas hidup didaerah pemukiman kampung kota. Perancangan dilakukan dengan pendekatan pragmatisme berupa simulasi predictive modelling yang mempertimbangkan banyak aspek mikro dan makro untuk menentukan kriteria desain yang ada pada bangunan. Hasil dari desain tersebut berupa bangunan hunian vertikal berkonsep biofilik dengan fokus pada aspek penghawaan, pencahayaan, koneksi dengan alam serta penggunaan material alami.