Revitalisasi GOR Ganesha Sebagai Pusat Jajanan Kawasan Alun-Alun Kota Batu Dengan Pendekatan Sustainable Design
Abstract
Salah satu objek pariwisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan adalah Alun-Alun Kota
Batu. Banyaknya wisatawan yang berkunjung memberikan dampak positif, yaitu
terciptanya lahan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar area tersebut dalam sektor
perdagangan. Seiring dengan tingginya antusiasme masyarakat sekitar dalam berdagang,
maka terciptalah Pasar Laron yang berisikan pedagang kaki lima sejak tahun 2016.
Banyaknya pedagang kaki lima yang berkumpul dan berjualan di Pasar Laron jumlahnya
dari tahun ke tahun semakin meningkat membutuhkan lokasi berdagang yang lebih layak
dan nyaman. Bangunan yang sekiranya dapat dipergunakan sebagai wadah yang
dibutuhkan tersebut ialah Gelanggang Olahraga Ganesha. GOR Ganesha nantinya akan
direnovasi dengan mengangkat konsep revitalisasi dan sustainable building. Metode desain
yang digunakan adalah metode desain rasionalisme dengan paradigma studi preseden.
Metode desain ini digunakan sebagai alat interpretasi desain yang diaplikasikan pada
desain bangunan. Konsep sustainable building dan revitalisasi diaplikasikan pada setiap
aspek dari bangunan mulai dari penataan bangunan pada tapak hingga materialnya. Hasil
yang didapatkan dari proses perancangan ini adalah sebuah desain solutif dengan desain
bangunan yang terdiri dari 5 lantai karena banyaknya PKL yang jumlahnya mencapai 460
perlu ditata kembali pada gedung.