Pengaruh Selubung Bangunan Terhadap Kinerja Lingkungan Termal pada Model Bangunan Vernakular Tengger Sukapura

Authors

  • Arrifku Hoirul Fazza
  • Agung Murti Nugroho

Abstract

Wilayah dataran tinggi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang memiliki iklim
tropis lembab dengan suhu udara yang relatif dingin sepanjang tahun merupakan
masalah utama dalam kinerja lingkungan termal pemukiman setempat. Perubahan
gaya arsitektur di setiap daerah mulai berkembang dari yang awalnya menggunakan
material kayu hingga saat ini banyak menggunakan material bata ringan. Merancang
bangunan di iklim tropis lembap cendenrung dingin konsep orientasi bangunan,
bukaan ventilasi alami, atap atau naungan terhadap matahari dan hujan, material
bangunan, serta pondasi yang ditinggikan menjadi pertimbangan. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kinerja lingkungan termal pada
model bangunan vernakular menggunakan evaluasi visual dan teknik pengukuran
lapangan. Metode yang digunakan dalam evaluasi visual yaitu dengan
mendeskripsikan objek penelitian sehingga mendapat data yang aktual, serta
menggunakan metode kuantitatif untuk mengolah data hasil pengukuran lapangan.
Hasil menunjukan bahwa mengoptimalkan desain pasif dengan hasil pengukuran
lingkungan termal di lapangan berbanding lurus.

Kata kunci: tropis lembab, dingin, bangunan vernakular, lingkungan termal

Downloads

Published

2022-07-29

Issue

Section

Articles