Komposisi Fasad Masjid Al Mubarok di Nganjuk

Authors

  • Mohammad Bahrun Nidzom Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Antariksa Antariksa Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Abraham Mohammad Ridjal Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi komposisi fasadbangunan masjid al Mubarok yang meliputi komposisi pada fasad dan komposisielemen pada fasad. Metode analisis yang digunakan adalah metode diskriptifkualitataif, dengan menggambarkan dan menganalisis variabel-variabel tentangkomposisi fasad dan komposisi elemen-elemen fasad dengan sub variabel prinsipkomposisi. Hasil temuan menunjukkan bahwa adanya perbedaan komposisi padafasad bangunan yang terbagi menjadi tiga periode. Pembagian bangunan ini sesuaidengan periode pendirian bangunan masjid yang dilakukan dengan tiga tahap, yaitu: tahap pertama pada tahun 1830, tahap kedua dibangun beberapa tahun setelahtahap pertama, dan tahap ketiga pada tahun 2014. Hasil yang didapatkan padakomposisi fasad memiliki keseimbangan simetri; iramanya ada yang statis dan jugadinamis; skalanya intim pada periode kesatu, skala normal pada periode kedua; danskala monumental pada periode ketiga; proporsinya tidak didapatkan menggunakanprinsip Golden Sectian; kesatuan yang dihasilkan berbeda-beda; dan urutan padamasjid al Mubarok formal dengan urutan dari monumental menuju normal,kemudian menuju intim.Pada komposisi elemen fasad menggunakan variabel yangada pada elemen fasad, yaitu: atap, dinding, jendela dan pintu dengan subvariabelprinsip komposisi yang terdiri dari: keseimbangan, irama, point of interest dankesatuan.

Kata kunci : Komposisi, fasad, masjid al Mubarok

Downloads

Published

2017-05-03

Issue

Section

Articles